Percobaan sederhana fisika (Perbedaan Tekanan Udara)
Belajar fisika sambil bermain, apa bisa? Tentu saja bisa, dengan permainan (percobaan sederhana), fisika akan lebih menarik dan mudah untuk dipelajari. Guru boleh dibilang berhasil mengajar apabila murid-muridnya senang belajar. Kesenangan belajar akan diperoleh jika proses belajar tersebut menghadirkan suasana yang membuat siswa ikhlas (tanpa dipaksa) untuk belajar. Banyak percobaan sederhana fisika yang akan membuat siswa senang belajar fisika. Berikut saya posting-kan salah satu percobaan sederhana fisika.
Siapkan alat dan bahan berikut ini:
1. Lilin
2. Gelas kaca transparan
3. Piring
4. Air
5. Pewarna makanan
6. Korek api
Setelah semua alat dan bahan disiapkan, sekarang saatnya kita beraksi.
1.Tuangkan air ke dalam piring, kemudian teteskan pewarna makanan ke dalam air tersebut sambil diaduk.
2. Nyalakan lilin dan letakan di atas piring
3. Ambil gelas dan tutup lilin tersebut.
4. Amati apa yang terjadi
Siapkan alat dan bahan berikut ini:
1. Lilin
2. Gelas kaca transparan
3. Piring
4. Air
5. Pewarna makanan
6. Korek api
Setelah semua alat dan bahan disiapkan, sekarang saatnya kita beraksi.
1.Tuangkan air ke dalam piring, kemudian teteskan pewarna makanan ke dalam air tersebut sambil diaduk.
2. Nyalakan lilin dan letakan di atas piring
3. Ambil gelas dan tutup lilin tersebut.
4. Amati apa yang terjadi
Setelah beberapa saat ternyata lilin padam, kemudian air yang ada di dalam gelas bertambah tinggi. Mengapa hal ini terjadi???
Bingung…….?? Ini nyata atau hanya ilusi mata??? Tidak… ini memang nyata bukan sulap atau tipuan mata, semua orang bisa melakukannya. Berikut penjelasan fenomena ini. Semoga penjelasan yang saya paparkan tidak bertentangan dengan konsepsi ilmuwan.
Lilin padam karena oksigen yang ada di dalam gelas tidak cukup lagi untuk “membantu” proses pembakaran (ingat oksigen diperlukan pada saat proses pembakaran). Oksigen (molekul) yang berkurang menyebabkan tekanan yang ada di dalam gelas juga berkurang, akibatnya terjadi perbedaan tekanan di dalam dengan di luar gelas. Tekanan di luar gelas lebih besar dibandingkan dengan tekanan di dalam gelas, akibatnya air yang berada di luar gelas masuk ke dalam gelas.
Lilin padam karena oksigen yang ada di dalam gelas tidak cukup lagi untuk “membantu” proses pembakaran (ingat oksigen diperlukan pada saat proses pembakaran). Oksigen (molekul) yang berkurang menyebabkan tekanan yang ada di dalam gelas juga berkurang, akibatnya terjadi perbedaan tekanan di dalam dengan di luar gelas. Tekanan di luar gelas lebih besar dibandingkan dengan tekanan di dalam gelas, akibatnya air yang berada di luar gelas masuk ke dalam gelas.
0 komentar:
Posting Komentar